Kelapa Sawit: Kehidupan Sosial Ekonomi Petani Sawit Di Desa Belutu Kecamatan Kandis Kabupaten Siak 2002-2022
Abstract
Penelitian ini dilatar belakangi dengan beralihnya profesi masyarakat yang pada awalnya bekerja sebagai buruh kemudian beralih sebagai petani sawit dengan tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan. Pada tahun 2002 harga sawit sudah mengalami perkembangan, namun hasil panen sawit petani masih sedikit disebabkan petani baru mulai menanam bibit kelapa sawit. Peningkatan perekonomian masyarakat dimulai dari tahun 2010-2015 dan terus meningkat di tahun 2016-2022. Penelitian ini bertujuan untuk melihat perkembangan serta dampak perkebunan kelapa sawit terhadap kehidupan sosial ekonomi petani sawit di Desa Belutu (2002-2022). Metode yang peneliti gunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian sejarah yang terdiri dari 4 tahap. Pertama, heuristik yaitu mencari dan mengumpulkan data dengan menggunakan data primer dan sekunder. Kedua, kritik sumber, dibagi menjadi dua yaitu kritik ekstern dan intern untuk mengetahui keaslian data dari sumber yang diteliti. Ketiga, interpretasi yaitu penafsiran suatu peristiwa sejarah dengan cara mengelompokkan fakta sesuai dengan pembahasannya dengan memilah sumber-sumber sejarah yang diperoleh kemudian dihubungkan satu sama lain. Keempat, historiografi yaitu menuliskan fakta-fakta peristiwa sejarah dalam bentuk penulisan ilmiah. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kelapa sawit membawa perubahan terhadap sosial ekonomi masyarakat, serta perubahan di beberapa bidang yaitu, bidang ekonomi dengan meningkatnya pendapatan, bidang pendidikan, dan daya beli masyarakat di Desa Belutu.