Handelskade (Batang Arau): Potensi Menjadi River Tourism (2018-2023)

Abstract

ABSTRACT

This article is a historical study that discusses the tourism potential that can be generated by one of the rivers that has a long history in the city of Padang, namely Handelskade (Batang Arau) with the theme of river tourism in 2018-2023. The river has not been exploited optimally, so it is still considered an object of ordinary water transportation. The purpose of writing this article is to discover the potential for marine tourism in Batang Arau by utilizing several spots around the location such as the Kota Tua, Gunung Padang, to the Chinese Camp and analyze the problems in developing Batang Arau as a river tourism object. This research uses a qualitative approach and the method used in this writing is the historical method, which includes heuristics, source criticism, interpretation, and historiography. The results of this study indicate that Handelskade (Batang Arau) has tremendous potential to become a river tourism object, with the support of existing tourist objects in the Batang Arau area to attract tourists to visit this river. The problem is in the community who are still not aware of Batang Arau's potential by throwing garbage into the river.

Keywords: Batang Arau, River Tourism, Tourism Potential

ABSTRAK

Artikel ini merupakan kajian sejarah yang membahas mengenai potensi wisata yang dapat dibangkitkan oleh salah salah satu sungai yang memiliki sejarah panjang di Kota Padang yaitu Handelskade (Batang Arau) dengan tema wisata sungai pada 2018-2023. Sungai tersebut belum digarap secara maksimal, sehingga masih dianggap sebagai objek transportasi air biasa. Tujuan dari penulisan artikel ini adalah untuk menemukan potensi wisata Bahari di Batang Arau dengan memanfaatkan beberapa spot  yang berada di sekitar lokasi tersebut seperti Kota Tua, Gunung Padang, hingga Chinese Camp dan menganalisis masalah dalam mengembangkan Batang Arau sebagai objek wisata sungai. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan metode yang digunakan adalah metode sejarah, yang mencakup heuristik, kritik sumber, interpretasi, dan historiografi. Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa Handelskade (Batang Arau) memiliki potensi yang luar biasa untuk menjadi objek wisata sungai, dengan dukungan objek wisata yang ada di Kawasan Batang Arau dapat menarik wisatawan untuk berkunjung ke sungai ini. Masalahnya ada di masyarakat yang masih belum sadar akan potensi Batang Arau dengan membuang sampah ke sungai tersebut.

Kata Kunci: Batang Arau, Wisata Sungai, Potensi Wisata